Bali, 2025 – Inovasi pembayaran digital hadir di Bali dengan penerapan QRIS ‘tap’ pada bus Trans Metro Dewata dan Sarbagita, membuat perjalanan penumpang lebih cepat dan praktis. Penumpang kini bisa membayar tarif hanya dengan ponsel, mengurangi antrean dan kontak fisik. Sosialisasi dilakukan petugas di terminal utama, sementara masyarakat terlihat antusias mencoba fitur baru, menandai era transportasi umum yang lebih modern dan efisien.
Penerapan sistem ini diharapkan meningkatkan minat warga memanfaatkan transportasi publik, mengurangi penggunaan uang tunai, dan menekan risiko kehilangan atau kesalahan pembayaran. Penumpang menyampaikan kepuasan karena proses tap lebih cepat daripada metode lama, dan keamanan transaksi lebih terjamin.
Selain mempermudah penumpang, pihak operator bus juga diuntungkan dengan pencatatan transaksi yang rapi dan transparan, memudahkan monitoring pendapatan harian. Teknologi QRIS memungkinkan integrasi dengan berbagai aplikasi e-wallet, menjadikan pembayaran lebih fleksibel dan terjangkau bagi semua kalangan masyarakat.
Petugas transportasi melakukan pendampingan secara berkala agar pengguna baru terbiasa menggunakan sistem tap, sementara pemerintah daerah menekankan bahwa langkah ini sejalan dengan program digitalisasi smart city dan pariwisata Bali yang modern.
Penumpang wisatawan asing juga mendapat keuntungan karena tidak perlu menukar uang tunai dalam jumlah besar, cukup menggunakan aplikasi pembayaran mereka. Dampak positif diharapkan terlihat pada meningkatnya jumlah penumpang dan pengurangan kemacetan di pusat kota karena lebih banyak warga memilih transportasi publik.
Sejumlah pengamat transportasi menilai QRIS tap merupakan terobosan penting dalam digitalisasi transportasi di Bali, menyiapkan kota untuk menghadapi tren pembayaran non-tunai dan smart mobility, sekaligus mendukung upaya pemerintah mendorong ekosistem digital di sektor publik.
Dengan koordinasi antara operator bus, pemerintah, dan penyedia layanan QRIS, inovasi ini menandai babak baru transportasi publik di Bali, menghadirkan kenyamanan, keamanan, dan kemudahan bagi warga maupun wisatawan, serta memperkuat citra Bali sebagai daerah yang progresif dan adaptif terhadap teknologi.
Baca: Bingin Beach Dibersihkan Puluhan Usaha Robohnya Menyisakan Haru